SKETSASTRA



Dua hari ini merupakan hari yang luar biasa istimewa dalam sepanjang sejarah hidupku. Setelah penatku sampai pada puncaknya yakni melewati hari-hari berat dalam satu minggu masa perkuliahan dengan sekian tugas yang berkejaran, tibalah akhirnya pada hari jum’at, 29 november 2013, hari yang kutunggu-tunggu, hari yang membuatku susah untuk tidur, hari yang membuatku selalu berbinar, tiada lain ialah dikarenakan pada hari ini aku dijumpakan pada sekian banyak orang keren, orang-orang luar biasa, yang menginspirasi hidupku, yang mendorong motivasi kuliahku juga menyalakan kobaran semangat mengembangkan hobiku. Betapa, Tuhan memang Maha Indah dan mengindahkan segala yang beliau ciptakan. Saat itu pagi-pagi betul aku bergegas mengedit puisi favoritku tahun ini, terpilihlah dua puisi yang dalam pandanganku layak menjadi nominasi untuk dibacakan di depan beliau-beliau orang keren dan para peserta, yakni berjudul “Hai Gadis Kecil” dan “Apa kau tak lelah?”. Lalu aku segera bersiap, membersihkan diri, menata debar hati dan meluncur berangkat menuju gedung balai pemuda. Berbekal cinta yang bergemuruh pada sastra dan rindu yang menyetir utuh pada seluruh sahabat Susastra Nusantara, kaki ini tertatih, menaiki roda demi roda, bertemu beragam jiwa dan nafas manusia, menyusuri tanah dan aspal Surabaya, semua menjadi saksi atas gemuruh semangat ini tak terkecuali awan mendung yang bergelayut di langit menambah kesyahduan suasana.
Jam Sembilan lebih setengah kaki ini tiba memasuki gedung merah putih yang sudah terisi beberapa orang. Dengan wajah berbinar kusalami teman-teman di meja registrasi dan penjualan buku, mengulurkan uang untuk membeli si objek istimewa “CKKDK” dan masuk gedung workshop untuk mengambil tempat duduk.
Acara demi acara berjalan cukup lancar, setelah pembukaan, sambutan dan pembacaan cerpen oleh pak Irawan, sesi pertama ialah dari beliau pak LK Bing, Surabaya Urban Sketcher, sudah sangat membuatku terpukau habis, hasil goresan tangan beliau itu membuat mataku tak hentinya menyala, mengingat status sebagai mahasiswi bidang ilmu yang sama dengan yang beliau geluti lengkap dengan kenyataan bahwa hasil goresan tanganku masih sangat jauh dari milik beliau. Beliau luar biasa! Pada sesi pertama ini sehebat lekatku di kampus sudah tiba dan setia mendampingiku, hamida, dia yang selalu setia menepukku untuk tak lama-lama terlena kemalasan, dia yang selalu tekun mendorongku untuk tetap semangat menempuh kuliah di jurusan bernama arsitektur ini. Hamida, All thanks dear :*
Saat istirahat, aku mengantar hamida mengunjungi perpustakaan balai pemuda yang bertempat di belakang gedung merah putih sembari menunggu teman-teman peserta putra menunaikan sholat jum’at. Usai istirahat, tibalah waktunya anake ibuk ini unjuk gigi J hehehe, di hadapan para peserta workshop dan juga beliau-beliau, terpilihlah puisi “Hai Gadis Kecil”, kubacakan dengan penuh penghayatan, segenap jiwa. Saat mengucapkan kalimat utama itu, hatiku tak henti berdesir, ‘Ibuuuk’ dalam benakku terpatri bahwa ibulah yang menjelma suaraku memanggil-manggilku dengan nama gadis kecil tersebut. Oh Ibu, betapa segala hal di muka bumi ini selalu berkaitan dengan bau wangimu dan mengandung nafas cantikmu. Ibu, kau hidupku. Lega : itu yang kurasakan setiap kali usai membaca puisi, dimanapun, di hadapan siapapun, membacakan puisi bertema apapun dan milik siapapun. Karena dengan puisi aku bernafas, dengan berpuisi aku menampung sepi dan dengan berpuisi aku menguasai arti mimpi.
Sesi berikutnya disampaikan oleh Pak Yudi Mahaswanto dari arsiSKETur Semarang, karya-karya beliau dan juga teman-temannya disana juga sungguh luar biasa, mulai dari yang realis, surealis, hingga abstrak, semuanya hidup dan penuh ekspresi yang sangat berkarakter. Bahkan beliau juga membawa serta seperangkat alat berekspresinya begitu lengkap dalam sebuah koper yang cukup besar. Luar biasa. Beliau juga salah satu sketcher dari 21 cerpen yang terhimpun dalam CKKDK karya sahabat-sahabat tercinta. Bertepatan pada cerpennya mas Baim beliau menorehkan garis-garis ajaibnya itu, betapa bahagianya mas Baim. Sukses bung!
Sebelum sesi ketiga, mbak retno, teman seperjuanganku di dunia literasi dimanapun, tampil membacakan puisinya tentang perempuan, isi puisi yang begitu menyentuh ditambah vokalisasi yang sangat tepat mendukung keutuhan penghayatan semua yang mendengarkan. Keren!
Workshop terakhir hari pertama ini diisi oleh Cak Giryadi, sang illustrator buku yang karyanya sudah tak terhitung lagi banyaknya, termasuk diantaranya yaitu buku CKKDK ini, beliau sangat memahami bagaimana menerjemahkan sebuah karya sastra menjadi ilustrasi. Ini sungguh luar biasa! Berikutnya mas Alveng membacakan cerpen tentang gadis desa bernama painah, penampilannya tak henti mengundang derai tawa para audiens. Keren! Di sela-sela workshop sesi tiga diatas para peserta ditantang untuk membuat sketsa serentak tentang apapun di dalam gedung itu, dan hasilnya sangat mengejutkan, banyak sekali sketsa-sketsa yang sudah sangat bagus bahkan sudah mendekati karya-karya sketsa para pembicara. Teman-teman Sketsastra, kalian luar biasa!
Di akhir acara, ada tambahan materi dari JW.ORG tentang wawasan sketsa dengan teknologi computer dengan bentuk visualisasi video. Akhirnya serangkaian acara hari jum’at itu berakhir begitu bahagia dan luar biasa. Tak pernah lupa untuk mengabdikan momen istimewa ini dengan bukti nyata : eksyeeen! J. Jam 3 aku segera pamit pada semua karena acara di kampus sudah menanti. Hingga akhirnya kuhabiskan senjaku di bumi Arsitektur ITS bersama Archispace dalam “Ndangak” Hima Sthapati. Luar biasa!
30 November 2013 sejarah mencatat hari ini. Tak kalah serunya dengan hari pertama kemarin, bahkan inilah yang paling dinanti-nanti, hari resmi lahirnya CKKDK dari rahim Bunda Wina Bojonegoro dengan segenap putra-putri beliau. Launching buku ini dengan trik sulap yang ekspektakuler oleh mas Gangga menambah keistimewaan hari ini, setelah sambutan-sambutan dan pembacaan puisi oleh mbak Titie Surya dengan gayanya yang begitu ‘menggigit’ Mantap mbak! J
Setelah pengukuhan resmi di.launching, maka penganugerahan secara simbolik si CKKDK pada semua pihak yang berkontribusi dalam kelancaran ‘persalinan’ ini, ditambah lagi dengan kemeriahan “Yang Pertama”, single khusus dilahirkan oleh Files dkk dari Paperland, sungguh kelahiran yang begitu lengkap dan istimewa!
Selanjutnya ialah bedah buku CKKDK oleh mas Irwan Bajang dan mbak Novita Poerwanto dengan detail dan rinci mereka kupas tuntas CKKDK dari semua aspek penulisan dengan keseluruhan. Terimakasih J Setelah istirahat, acara dilanjutkan dengan pembacaan cerpen bunda Wina yang berjudul “Malaikat yang menyembunyikan sayap” oleh Cak Giryadi, dengan berapi-api penuh semangat, penghayatan secara utuh tersampaikan. Keren!
Setelah itu disambung dengan pembahasan kepenulisan dan penerbitan secara spesifik dan mendasar oleh mas Irwan Bajang dari Indie Book Corner Yogyakarta, lalu tiba waktunya semua penulis CKKDK maju untuk berbagi kisah petualangannya ‘mengandung’ sekian bulan si CKKDK ini, kisah-kisah mereka begitu beragam, suatu saat mengundang decak kagum, kadangkala pula menggelar gelegak tawa serentak. Pokoknya luar biasa J Mbak Nada turut memeriahkan detik-detik akhir acara hari ini dengan pembacaan cerpen tentang gemuruh gejolak era reformasi dengan penokohan yang sempurna berikut pemberontakan dalam alurnya sangat menjiwai. Mantap!
Tibalah di penghujung acara istimewa ini dengan penampilan yang sangat memukau, yakni musikalisasi cerpen karya mas Stebby dan mbak Yeti kartika oleh mereka bersama dengan Komunitas Sae Sanget dari Probolinggo, perform ini yang paling menggetarkan, bikin merinding pokoknya. Pecah! Secara keseluruhan, pelajaran yang paling berharga dari dua hari ini adalah perjumpaan dan kebersamaan dengan sahabat-sahabat Susastra Nusantara. Ini mungkin tak terlihat namun sangat terasa dan ternilai sangat tinggi! Terimkasih untuk semua sahabat. Sukses!!!
Kepada Bunda Wina, Sang pencetus dan Ibu dari CKKDK luar biasa ini, Mbak Heti, Ketua panitia yang begitu lincah dan tak letih berlarian kesana kemari demi kelancaran dan kesuksesan Sketsastra, Mas Ardi, Sie Acara yang begitu bertanggungjawab, totalitas, luar biasa manusia di balik layar ini, Mbak Retno, yang begitu setia menjaga juga menjajakan karya-karya luar biasa teman-teman semua, Mbak Elde dan Mbak Revi, telaten menerima semua tamu, senyum kalian kebahgiaan kami, Mbak Titie Surya, atas stok makanan yang semakin menambah semangat dan menghangatkan keakraban kita semua, Mbak Didi, Selamat, mbak berhasil menyetir acara ini hingga tuntas dengan sukses!, Pak Ananto, kehadiran dan semangat bapak menjadi cambuk tersendiri bagi kami kawula muda, Mbak Nada, jangan katakana dunia ini sempit karena kita dipertemukan pada momen yang tak terduga, Mas Alveng, enaknya workshop gratis bonus bolpoint, hehe, Mbak Putri, semoga kebahagiaan kita tak berujung di penghujung November ini J Mas Baim, Siap bersaing dimanapun! Pukul gong 3x, hehe, Mbak Wiwik, rindu ini belum lunas tuntas mbak, Mbak Refi, jangan takut gaji mbak, tergantikan dengan senyum CKKDK J, Mas Files, terus berkarya luncurkan yang kedua, ketiga hingga ke-semilyar, hehe, Mbak Yeti dan Mas Stebby, perjuangan kalian menghalau macet hingga berlama-lama di perjalanan tergantikan dengan indah, bukan? J penampilan kalian kereeen! Aku daftar jadi anggota yaa… Hamida, terimakasih atas antusias dan dukungan penuh serta semangat tak henti dari kamu di setiap hariku. Kamu istimewa mid! Dan teman-teman semuanya yang telah hadir dan berjumpa denganku pada dua hari luar biasa di penghujung November di Gedung Merah putih Balai Pemuda ini. Surabaya menjadi saksi ketulusan cinta kita pada Sastra. Terimakasih semua! J

Komentar

  1. Senang sekali membacanya mbak...membuat kami SS dot kom juga bersemangat utk melanjutkan PR,belajar dan berkarya...selamat berkarya terus ya mbak....;)

    BalasHapus
    Balasan
    1. siiieeppp... terimakasih telah membaca goresan tangan saya mbak :) siaaappp berkarya selaluuu :)

      Hapus
  2. Tulisan yang keren. Terus menulis yaaa ... jaga api semnagat literasi dan terus berkarya bagi dunia. *peluk sayang

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih bundaaa... siaaappp... siap kebasin api terus :) *pelukcintarindu :)

      Hapus
  3. SSSiip Mbak Din.
    Kutunggu, pembacaan puisi selanjutnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih mas baim... selanjutnya di launching buku antologi puisi Ibu di Goci mas, insya allah.. :)

      Hapus
  4. Sayang kami harus disapa macet yg kadang2 ga tau diri...padahal inginnya udah di lokasi dari pagi....hufft.
    Mestinya masih cukup waktu u/ berkenalan dengan teman2 hebat seperti kalian semua.
    Well...moga2 kita bisa segera kumpul2 dan bersenang2 lagi jeng...
    Dan jangan sungkan untuk datang bila Komunitas Sae Sanget Indonesia perform..., pasti kami undang kok...;)
    Trus SemangArt yaaa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yeee... aku diterima niih... makasih... pokoknya aku pengen banget ikutan Sae seperti kalian, saestu ;)
      siaaappp semangArt (y)

      Hapus
  5. Berada di komunitas yang menyenangkan dan mendukung kita berkarya :)
    Ah, kita perlu lebih sering kopdar :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. mantap banget ya mbak :)
      Yesss... pasti itu, ada banyak benang merah yang mampu diuraikan lebih panjaaang mbak ;)

      Hapus
  6. hiks, terharu din :" kenapa ada namaku disana :' kamu memang sesuatu din, aku bkn panitia loo, ko kedaftar tulisan yang paling bawah :D
    iya din, aku akn terus mendukungmu, entah itu bidang SASTRA atau arsi, ataau keduanya, bisa dibilang, sketsastra, ada arsitektur di dalam sastra.
    terus berkarya ya din, cz I know you can, tp jgn lupa ingetin ak juga utk mengabadikan kehidupan lewat tulisan :'D

    BalasHapus
    Balasan
    1. kamu kan panitia penggerak semangatku miiid.. (agak lebay dikit atau memang dasarnya melankolis yaah) :D
      pokoknya dukunganmu itu sangat berarti mid ;) makasih yaaa...
      siaaapppp.... kamu juga miiid.. abadikan semuanya, entah goresan tulisan maupun sketsa, semata agar kamu hidup 'selamanya'
      sukses selalu honey bunny sweety :*

      Hapus
  7. Balasan
    1. Hehehe.... terimakasih mbak :)
      Mbak juga keren banget :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer